Hari masih pagi
Daun masih belum kering dari sisa-sisa embun semalam
Ketika itu sehelai rambutku jatuh
tepat diatas cangkir teh yang masih mengepul diatas meja
Ku berpindah tempat
Pintu masih tertutup rapat
Angin menderu di luar sana .. berisik uughh ..
Sepiring kue kering masih tak terjamah diatas meja disudut sebelah sana
Apa ini?
Semua itu apa?
Pikiranku melayang tak tentu arah..
tapi aku masih saja disini, sendiri disudut kamar
yang gelap dan hanya dterangi berkas-berkas yang masuk diantara sudut-sudut jendela
yang tirainya sengaja kubuka lebar
Baju ini.. akh..
Sudah berhari-hari kupakai
Dan terasa susah untuk kulepas dan ganti yang baru
Iya benar.. Aku sudah berbenah
Mandi dan berhias diri, tapi baju ini tak mau lepas dariku
Sudahlah biarkan saja..
toh tak ada yang tau hal ini...
Hari masih pagi
Tapi matahari sudah mulai tinggi
Aku masih malas membuka jendela
Buat apa?
Tak ada yang peduli diriku
Mereka cuma datang dan pergi
Lalu lalang seperti orang buta di hadapanku
Mereka makan makananku,..
Minum dari cangkirku,..
Pakai pakaianku,..
Merasuki pikiranku,..
Tapi setelah itu pergi meninggalkan sampah-sampah berserakan ditempatku
Rumahku berantakan, tapi mereka hanya tertawa melihat semuanya..
Tampar aku kalo mau
Telanjangi aku biar puas sekalian
Masih kurang??
Bawa kabur saja semua isi rumahku dan bakar semuanya biar tak berjejak
Tapi lakukan sampai bersih
kalau kau tak mau satu tusukan belati dariku
Hari masih pagi,..
Tapi panas matahari mulai membakar isi kamarku
Aku tidak kumal tapi aku tidak mau menampakkan diri di jalan
Seperti perempuan murahan atau pengemis kurus yang menanti recehan berkilau
di dalam kaleng karatan.
Teh itu sudah dingin dan terasa pahit
Aku tahu walau tak ku cicipi
Aromanya sudah menyebar keseluruh rumah
Tapi kalau kau mau cobalah..
Dan kau akan mengerti arti dari semua ini
Hari tak pagi lagi..
Kalau kau buta hati datanglah kemari
Pintu rumahku tak kukunci
Kau boleh masuk tapi jangan kau usik diriku
Aku mau beristirahat
Istirahat dari penat dan lelahku selama ini
Jangan pernah mencoba membangunkanku kalau tak ku minta
Hari benar-benar tak pagi lagi...
Daun masih belum kering dari sisa-sisa embun semalam
Ketika itu sehelai rambutku jatuh
tepat diatas cangkir teh yang masih mengepul diatas meja
Ku berpindah tempat
Pintu masih tertutup rapat
Angin menderu di luar sana .. berisik uughh ..
Sepiring kue kering masih tak terjamah diatas meja disudut sebelah sana
Apa ini?
Semua itu apa?
Pikiranku melayang tak tentu arah..
tapi aku masih saja disini, sendiri disudut kamar
yang gelap dan hanya dterangi berkas-berkas yang masuk diantara sudut-sudut jendela
yang tirainya sengaja kubuka lebar
Baju ini.. akh..
Sudah berhari-hari kupakai
Dan terasa susah untuk kulepas dan ganti yang baru
Iya benar.. Aku sudah berbenah
Mandi dan berhias diri, tapi baju ini tak mau lepas dariku
Sudahlah biarkan saja..
toh tak ada yang tau hal ini...
Hari masih pagi
Tapi matahari sudah mulai tinggi
Aku masih malas membuka jendela
Buat apa?
Tak ada yang peduli diriku
Mereka cuma datang dan pergi
Lalu lalang seperti orang buta di hadapanku
Mereka makan makananku,..
Minum dari cangkirku,..
Pakai pakaianku,..
Merasuki pikiranku,..
Tapi setelah itu pergi meninggalkan sampah-sampah berserakan ditempatku
Rumahku berantakan, tapi mereka hanya tertawa melihat semuanya..
Tampar aku kalo mau
Telanjangi aku biar puas sekalian
Masih kurang??
Bawa kabur saja semua isi rumahku dan bakar semuanya biar tak berjejak
Tapi lakukan sampai bersih
kalau kau tak mau satu tusukan belati dariku
Hari masih pagi,..
Tapi panas matahari mulai membakar isi kamarku
Aku tidak kumal tapi aku tidak mau menampakkan diri di jalan
Seperti perempuan murahan atau pengemis kurus yang menanti recehan berkilau
di dalam kaleng karatan.
Teh itu sudah dingin dan terasa pahit
Aku tahu walau tak ku cicipi
Aromanya sudah menyebar keseluruh rumah
Tapi kalau kau mau cobalah..
Dan kau akan mengerti arti dari semua ini
Hari tak pagi lagi..
Kalau kau buta hati datanglah kemari
Pintu rumahku tak kukunci
Kau boleh masuk tapi jangan kau usik diriku
Aku mau beristirahat
Istirahat dari penat dan lelahku selama ini
Jangan pernah mencoba membangunkanku kalau tak ku minta
Hari benar-benar tak pagi lagi...